Senin, 07 April 2014

Cinta Sejati


“Katakanlah jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, istri-istri kaum keluarga, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah tempat tinggal yang kamu sukai adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalannya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusannya.” Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang fasik (Qs. At-Taubah: 24)

Orang2 sering kali mengagumi kisah cintasejati yg abadikan dalam Film dan diputar dibioskop2, yg ditaburi kata-kata yg menyentuh relung hati

kadang kita lupa dlm islam ukuran cintasejati bukan cuma ksetiaan pd pasangan, tp yg utama ksetiaan pd Allah,
bukan sekedar kata2 puitis tp taawun-tolong-menolong dalam kebenaran, dlm keTaqwa

Dalam Islam Cintasejati membawa kesyurga, Jd jgn tertipu dgn kisah cinta abadi, sehidup-semati, kalo hidupnya gak islami, gak syar'i.

Agar cinta itu ber-ending disyurga, keduanya harus bekerja sama menuju syurga, maka seseorang harus mengajak pasangannya tuk hidup islami sampai nafas berhenti, karena itu syarat ke syurga.

Tidak ada cintasejati bila tdk menjadikan Allah, Rosul, dan berjihad dijalan-Nya, sbg prioritas tuk dicintai.
Rugi banget saling cinta kalau ga makin dekat pd Allah, ga makin deket sama Rosul, dan ga makin deket sama Agama.
Bukankah kita diciptakan tuk ibadah?
Jd kalo saling cinta namun jauh dari ibadah, ya salah langkah.

Cinta sejati itu ikhlash karena Allah.

Innash sholati wa nusuki wa mahyaya wa mamati LiLLAHI Robbil 'Alamin.

KomunitasInfaq-BBM (BarangBekasManfaat)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar